Bocah Sukabumi Jadi Sorotan Media Asing
Menurut Umar, anak kesayangannya itu akan menangis dan mengamuk apabila dia tidak mendapatkan rokok. I juga tidak mau bersekolah seperti teman-teman seusianya. “I hanya ingin bermain dan merokok,* terangnya.Kehebohan mengenai kebiasaan buruk I ini sudah menyebar di berba-gai media internasional. Selain AFP, beberapa kantor berita seperti Sydney Morning Herald (Australia), The Telegraph (Inggris), jaringan kantor berita SkyNews, dan The Strait Times (Singapura) juga ikut menyoroti I.Media-media asing itu menilai, meski pemerintah telah berusaha mengatur untuk menaikan pajak tembakau, kasus yang menimpa bocah 1 tersebut membuktikan bahwa pemerintah Indonesia telah gagal dalam mengatur mengenai industri rokok. Rokok masih jadi pengeluaran terbesar kedua dalam sebuah rumah tangga di Indonesia setelah makanan. DN
By. DN