Bangun Tidur Langsung Merokok, Pria Iran Banyak yang Mandul
Berapapun jumlah rokok yang dikonsumsi setiap hari, perokok ringan maupun berat sama-sama merasakan dampak buruknya terhadap sistem reproduksi. Berdasarkan pemeriksaan, kualitas sperma para perokok tersebut jauh lebih rendah dibandingkan lelaki yang tidak merokok.Dilihat dari konsentrasi atau kadar sperma dalam tiap mililter, perokok ringan memiliki kadar 58-73 juta sperma/mL dan perokok berat hanya 52-68 juta/mL. Sebagai pembanding, penderita infertilitas yang tidak merokok masih memiliki 100-102 juta sperm/mL.Dilihat dari morfologi atau bentuk sel sperma, perokok ringan memiliki kurang lebih 11,94 persen sperma yang cacat dan pada perokok berat angkanya mencapai 12,28 persen. Padahal pada pasien yang tidak merokok, hanya 10 persen sperma yang bentuknya tidak normal “Merokok secara aktif meski hanya dosis kecil dapat menurunkan konsentrasi atau kadar sperma. Ada pengaruh pada morfologi, namun tidak terlalu signifikan,” tulis Aryanpur dalam poster ilmiahnya yang dipajang di area 15th World Conference on Tobacco or Health di Suntec Convention Center Singapura, Rabu (21/3/2012).