Hindari Rokok Biar Tak Jerawatan

Hindari Rokok Biar Tak Jerawatan

By. DM

TRIA remaja usia 18 tahun kerap terlihat IT memiliki wajah yang berminyak. Ujung-ujungnya muncul jerawat. Lalu bagaimana mengatasinya?Dr Udan Melia, Dipl. CIDESCO dari Klinik Kecantikan LMelia Jakarta, menjelaskan, persoalan jerawat merupakan hal yang umum terjadi pada remaja. Hasil sebuah penelitian menyatakan bahwa 8 dari 10 remaja mengalami masalah jerawat.Apalagi jika remaja tersebut .rajin memen-cetnya. Bukan kesembuhan yang diperoleh namun jerawatnya makin meradang yang pada akhirnya menjadi sangat mengganggu penampilannya. Demikian dilansir Tribunnc\K.Umumnya jenis kulit kaum pria adalah berminyak yang berarti kelenjar sebaceous pria aktif mengeluarkan minyak atau yang diistilahkan dengan sebum. Jika hal ini tidak ditangani dengan baik, sebum yang bercampur dengan jaringan kulit yang mengelupas(secara normal) serta kotoran/polusi ditambah dengan kuman yang berada di sekitar tata akan menumpuk dan menyebabkan penyumbat saluran keluar kelenjar sebaceous. Itulah yang disebut dengan jerawat.

Bagaimana penanganannya? Pertama, yang perlu dilakukan adalah mengobati jerawatnya. Tentu hal ini perlu ditangani oleh dokter. Setelah itu lakukan perawatan rutin agar jerawat tidak mudah tumbuh lagi, sepertimembersihkan wajah dengan sabun. Jangan menggunakan sabun biasa tapi gunakan face wash yang khusus untuk wajah berminyak. Pilihlah face wash yang berdasarkan air (water based), bukan minyak (oily based).Kalau perlu menggunakan after shave, gunakanlah after shave yang mengandung pelembab sehingga bisa menjaga kesehatan kulit agar tidak kering.Lakukan scrubbing (proses mengangkat kulit-kulit mati) secara rutin 1 – 2 minggusekali.Untuk kesehatan keseluruhan, ada saran tambahan, sepertiJangan merokok, karena asap rokok merupakan salah satu hal yang bisa memicu timbulnya jerawat.Minum air putih minimal 2 liter per hari.

Kurangi makanan berminyak ataupun pedas.Perbanyak konsumsi sayur dan buah-buahan agar bisa melancarkan proses buang air besar (BAB). Frekuensi BAB yang baik adalah minimal 1 kali per hari.Tidur cukup, minimal 7 – 8 jam per hari. Jika hal-hal di atas sudah dilakukan(setidaknya sudah merasa melakukannya) dan jerawat masih timbul juga, saatnya meminta bantuan tenaga ahli. Dokter bisa lebih detail memberikan saran yang spesifik sesuai dengan kondisi masing-masing , individu, termasuk jenis kulit, kebiasaan, dan sebagainya). DM

Print Friendly, PDF & Email
line