Filipina Naikkan Cukai Rokok dan Alkohol

Filipina Naikkan Cukai Rokok dan Alkohol

By. afp/sn

MANILA – Keramaian pesta Tahun Baru 2013 di Filipina sedikit terganggu. Sebab, per 1 Januari 2013 kenaikan cukai rokok dan minuman beralkohol langsung berlaku.Menjelang pergantian tahun, banyak toko di ibu kota Manila sudah menaikkan harga rokok dan minuman beralkohol. Warga yang hendak merayakan Tahun Baru pun terkejutCukai rokok secara bertahap dinaikkan menjadi 30 peso (USS 0,72) per bungkus pada 2017. Akibatnya, harga jual rokok per bungkus naik dua kali lipat dari harga sekarang menjadi sekitar 52 peso.Adapun cukai alkohol juga dinaikkan bertahap sampai 2017. Harga per botol bir naik menjadi 23,50 peso dan bervariasi untuk minuman beralkohol yang lain, termasuk anggur. Setelah 2017, cukai tersebut akan dinaikkan lagi 4% per tahun.

“Dibandingkan negara lain, misalnya Singapura, harga baru ini masih lebih rendah, tapi kemahalan bagi warga biasa di Filipina. Sebagian besar pelanggan saya mengeluhkan kenaikan harga ini sehingga pesta semalam dirayakan dengan sedikit cemberut,” ujar I.audemer Angeles (33 tahun), pemilik toko di daerahBacoor, sebelah selatan Manila.Aktivis antirokok Emer Rojas berharap cukai baru itu akan menurunkan jumlah warga yang jatuh sakit terkait tembakau.Saya pikir cukai dosa ini seharusnya naik lebih tinggi lagi. Tapi, kami memuji Presiden Aquino karena menunjukkan ketegasannya dengan mengesahkan aturan ini,” ujar Rojas.Pemerintah Filipina sebelumnya menyatakan, insiden terkait rokok di Filipina adalah yang tertinggi di Asia. Biaya kesehatan untuk penyakit terkait tembakau mencapai 177 miliar peso (US$ 4,3 mular) tahun lalu, (afp/sn)

Print Friendly, PDF & Email
line