Ayah Perokok Berisiko Sebabkan Leukemia pada Anak
Tapi pada anak-anak yang ayahnya merokok pada waktu sekitar pembuahan memiliki kemungkinan 15 persen lebih tinggi terserang leukemia. Anak-anak yang ayahnya merokok sedikitnya 20 batang per hari 44 persen lebih mungkin didiagnosis mengidap kanker.Peningkatan risiko leukemia limfoblastik akut sebesar 15 persen akan meningkatkan jumlah kasus pada anak-anak setiap tahunnya, dari 6 orang anak di antara setiap 200.000 orang anak menjadi 7 anak dari 200.000 orang anak.”Temuan ini masuk akal. Rokok penuh dengan racun, termasuk karsinogen, sehingga tidak mungkin perokok tidak akan mengalami kerusakan pada sel-sel yang memproduksi sperma,” kata Patricia Buffler, seorang profesor di University of California, Berkeley yang tidak terlibat dalam peneltiian ini.”DNA sperma yang mengalami kerusakan masih dapat mencapai dan membuahi sel telur, sehingga dapat menyebabkan penyakit pada keturunannya,” kata Dr. Milne seperti dilansir FoxNews, Jum’at (16/12/2011). Namun penelitian ini tidak membuktikan bahwa merokok lah satu-satunya penyebab kerusakan DNA dalam sperma dan bertanggung jawab atas meningkatnya risiko kanker pada anak-anak.Menurut Dr Milne, ada banyak faktor penyebab leukemia limfoblastik akut, dan temuan ini hanya menemukan hubungan dengan salah satu faktor yang mungkin berkontribusi.Dia juga menambahkan bahwa temuannya tidak dimaksudkan untuk membuat orangtua merasa bersalah. Beberapa faktor lingkungan lain juga terkait dengan besarnya kemungkinan anak-anak terserang leukimia, termasuk radiasi ion seperti Sinar-X dan paparan cat atau pestisida saat ibu hamil.