Bocah Sukabumi Jadi Sorotan Media Asing

Setelah kasus jembatan gantung di Lebak, Banten, menjadi sorotan media asing, kini seorang bocah berusia 8 tahun berinisialJ asal Sukabumi, Jawa Barat, menjadi sorotan sejumlah media asing. Pasalnya, I mempunyai kebiasaan yang cukup unik di usianya yang masih bau kencur. I menjadi pemberitaan karena kebiasaannya merokok hingga 40 batang sehari.Mirisnya lagi, kebiasaan buruk ini dilakukan bocah itu sudah lama. I diketahui mulai merokok semenjak balita atau berusia 4 tahun. Kebiasaannyamerokoknya itu semakin lama semakin parah dan akhirnya menjadi kebiasaan yang sulit dihentikan. Saat ini dia bisa menghabiskan sekitar dua bungkus rokok sehari, terang Ayah I, Umar, seperti ditulis AFP dan dilansir Detik.com, Selasa (13/3).

Menurut Umar, anak kesayangannya itu akan menangis dan mengamuk apabila dia tidak mendapatkan rokok. I juga tidak mau bersekolah seperti teman-teman seusianya. “I hanya ingin bermain dan merokok,* terangnya.Kehebohan mengenai kebiasaan buruk I ini sudah menyebar di berba-gai media internasional. Selain AFP, beberapa kantor berita seperti Sydney Morning Herald (Australia), The Telegraph (Inggris), jaringan kantor berita SkyNews, dan The Strait Times (Singapura) juga ikut menyoroti I.Media-media asing itu menilai, meski pemerintah telah berusaha mengatur untuk menaikan pajak tembakau, kasus yang menimpa bocah 1 tersebut membuktikan bahwa pemerintah Indonesia telah gagal dalam mengatur mengenai industri rokok. Rokok masih jadi pengeluaran terbesar kedua dalam sebuah rumah tangga di Indonesia setelah makanan. DN
By. DN

Print Friendly, PDF & Email
line