PTPN II Menunda Penjualan Tembakau
By. Fitri Nur Arifenie
JAKARTA. PT Perkebunan Nusantara (PTPN) II menunda penjualan panen temba-kaunya. Jika biasanya penjualan tembakau dilakukan Juni dan Juli, khusus tahun depan, penjualan akan dilakukan pada September 2013.Bhatara Moeda Nasution, Direktur Utama PTPN II me-, ngatakan, penundaan penjualan dilakukan karena tahun ini PTPN II melakukan penanaman tembakau sebanyak dua kali dalam setahun, dari biasanya hany6a satu kaliPenanaman dua kali setahun ini dilakukan karena curah hujan yang tinggi “Untuk mendapatkan produksi yang berkualitas, meski jadwal penjualan diundur pada September 2013, dari hasil tahun ini,” ujar Bhatara kepada KONTAN, Selasa (16/10).Curah hujan yang tinggi, menurut Bhatara, berpengaruh terhadap produktivitas dan kualitas tanaman tembakau. Jika saat .penanaman pertama dilakukan, lahan pertanian tembakau mendapat curah hujan cukup tinggi banyak bibit tembakau rusak sehingga penanaman dihentikan dan dilanjutkan pada semester kedua. Hal itu membuat penanaman tembakau yang biasanya dilakukan PTPN II pada Februari-April, mundur menjadi Agustus.
“Memang harus diundur waktu penjualan karena menunggu produksi selesai dari dua kali penanaman ini. Itu tidak masalah, karena pihak pembeli kita Hellmering Koh-ne and Co (UKC) sudah diberitahu dan mereka menyetujui” katanya.PTPN n adalah BUMN perkebunan yang ada di Tanjung Morawa, Medan. Selain tembakau, perusahaan ini juga memiliki perkebunan sawit, tebu, karet, dan bibit kakao. Total areal perkebunan miliki PTPN II mencapai 112.625,11hektare (ha), tersebar di Sumatera Utara 107.104,59 ha dan Papua 5.520,52 ha.Me-nurut Bhatara, sebanyak 675 bidang lahan pertanian milik PTPN D ditanami tem-bakau deli. Tembakau ini khusus untuk bahan cerutu. Tembakau deli dipasarkan melalui dua cara, yaitu lelang di Bre-men. Jerman, dan secara langsung. Tahun ini PTPN II menargetkan produksi tembakau deli sebanyak 1.200 bal (satu bal sekitar 73 kg) hingga 1.300 bal, naik dari tahun lalu sebanyak 1.207 bal. Sedangkan tahun depan diperkirakan naik menjadi 1.500 baLSebagian besar tembakau PTPN II dijual ke luar negeri. Dari total produksi tahun lalu, sebanyak 1.173 bal diekspor ke Jerman, Swedia dan Denmark, sedangkan 34 bal dijual ke PT Gudang Garam. Harga rata-rata ekspor tembakau deli pada semester 1-2012 mencapai € 39,9 per kg.
